Selasa, 10 April 2012

PERANAN MANAJEMEN DALAM ORGANISASI


PENDAHULUAN
    Manajemen merupakan suatu aktifitas yang berhubungan antara aktifitas satu dengan aktifitas lainnya. Aktifitas tersebut tidak hanya dalam hal mengelola orang-orang yang bekerja disuatu perusahaan, melainkan mencakup tindakan-tindakan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengendalian yang dilakukan untuk menentukan dan mencapai sasaran melalui pemanfaatan sumber daya yang ada. Rangkaian aktifitas ini dinamakan proses manajemen, sedangkan orang yang memimpin dan mengatur proses manajemen disebut manajer.
    Artikel ini menyatakn tentang peranan manajemen dalam organisasi. Hal itu dapat dilihat dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, terdapat juga proses organizing, struktur organisasi baris. Hal itu menjadikan artikel ini sebagai artikel mengenai manjemen dalam organisasi yang wajib orang-orang mengetahuinya.

Penulis


FUNGSI MANAJEMEN DALAM ORGANISASI
   Menurut kamus, organisasi berarti menciptakan suatu struktur dengan bagian-bagian yang terintegrasi sedemikian ruoa sehingga hubungan antara bagian-bagian dipengaruhi oleh hubungan mereka dengan keseluruhan struktur tersebut.
    Pengorganisasian bertujuan untuk membagi suatu kegiatan besar menjadi kegiatan-kegiatan yang lebih kecil. Selain itu, mempermudah manajer dalam melakukan pengawasan dan menentukan orang yang dibutuhkan untuk melaksanakan tugas-tugas yang telah dibagi-bagi tersebut.
    Proses organisasi yang lazim ditempuh sebagai berikut:
1.   Membagi pekerjaan yang akan dilakukan, menetapkan tugas-tugas, dan tanggung jawab.
2.  Membentuk susunan jabatan da peranan dengan pemberian nama.
3.  Membentuk sistem-sistem kekuasaan dan status formal
4.  Membentuk suatu struktur organisasi untuk melakukan komunikasi-komunikasi internal.

Fungsi organisasi adalah proses yang ditempuh untuk menyusun atau membentuk suatu organisasi. Salah satu tugas penting organisasi adalah menciptakan hubungan yang harmonis dalam suatu kelompok yang terdiri dari berbagai individu dan berbagai macam kepentingan.

Bentuk-bentuk struktur organisasi adalah organisasi garis, organisasi garis dan staff dan organisasi fungsional.
1.   Organisasi garis
Organisasi garis diciptakan oleh Henry Fayol. Ciri-ciri struktur organisasi garis adalah sebagai berikut:
·       Organisasi masih kecil, praktis, dan sederhana
·       Jumlah karyawan sedikit
·       Pimpinan dan semua karyawan saling mengenal
·       Spesialisai kerja belum tinggi
·       Hanya mengenal satu komando
·       Struktur organsasi sangat sederhana
2.  Organisas garis dan staf
Organisasi garis dan staf diciptakan oleh Harrington Emerson. Ciri-ciri organisasi garis dan staf adalah sebagai berikut:
·       Dipergunakan dalam organisasi yang bersifat kompleks
·       Daerah kerjanya luas, karyawannya banyak
·       Ada dua kelompok karyawan, yaitu kelompok staf sebagai penasihat dan kelompok garis sebagai pelaksana
·       Mempunyai bidang-bidang yang beraneka ragam dan rumit
3.  Organisasi fungsional
Organisasi fungsional diciptakan oleh F.W.Taylor. ciri-ciri organisasi fungsional adalah sebagai berikut:
·       Setiap pimpinan dapat memberikan perintah kepada setiap bawahan sepanjang ada hubungan dengan fungsi atasan tersebut
·       Setiap pemimpin dapat menerima perintah dari pimpinan mana saja asal lebih tinggi kedudukannya
·       Tidak terlalu menekankan pada struktur hierarki
·       Tanggung jawab pelaksanaan kepada lebih dari satu pimpinan.

PERANAN MANAJEMEN DALAM ORGANISASI
    Setelah kita membaca dan mengethaui fungsi manajemen dalam organisasi diatas, disini kita dapat menyimpulkan bahwa peranan manajemen dalam organisasi yaitu mengatur struktur organisasi manajemen sesuai kehendak yang perusahaan inginkan, membantu manajer dalam melakukan pengawasan dan menentukan orang-orang yang dibutuhkan dalam perusahaan tersebut, akan mendapatkan pengambilan keputusan yang cepat dalam perusahaan, organisasi akan tersusun dengan baik. Manajemen yang baik haruslah berperan sesuai dengan situasi dan kondisi pada perusahaan atau organisasi. Menajemen yang tidak bisa menjalankan peran sesuai tuntutan perusahaan dapat membawa kegagalan.
Berikut ini adalah Peranan Manajemen yang harus diperankan para Manajer :
1. Peran Interpersonal
Yaitu hubungan antara manajer dengan orang yang ada di sekelilingnya, meliputi :
- Figurehead / Pemimpin Simbol : Sebagai simbol dalam acara-acara perusahaan.
- Leader / Pemimpin : Menjadi pemimpin yag memberi motivasi para karyawan / bawahan serta mengatasi permasalahan yang muncul.
- Liaison / Penghubung : Menjadi penghubung dengan pihak internal maupun eksternal.
2. Peran Informasi
Adalah peran dalam mengatur informasi yang dimiliki baik yang berasal dari dalam maupun luar organisasi, meliputi :
- Monitor / Pemantau : Mengawasi, memantau, mengikuti, mengumpulkan dan merekam kejadian atau peristiwa yang terjadi baik didapat secara langsung maupun tidak langsung.
- Disseminator / Penyebar : Menyebar informasi yang didapat kepada para orang-orang dalam organisasi.
- Spokeperson / Juru Bicara : Mewakili unit yang dipimpinnya kepada pihak luar.
3. Peran Pengambil Keputusan
Adalah peran dalam membuat keputusan baik yang ditentukan sendiri maupun yang dihasilkan bersama pihak lain, meliputi :
- Entrepreneur / Kewirausahaan : Membuat ide dan kreasi yang kreatif dan inovatif untuk meningkatkan kinerja unit kerja.
- Disturbance Handler / Penyelesai Permasalahan : Mencari jalan keluar dan solusi terbaik dari setiap persoalan yang timbul.
- Resource Allicator / Pengalokasi Sumber Daya : Menentukan siapa yang menerima sumber daya serta besar sumber dayanya.
- Negotiator / Negosiator : Melakukan negosiasi dengan pihak dalam dan luar untuk kepentingan unit kerja atau perusahaan.
KESIMPULAN
    Jadi manajemen dalam organisasi sangat dibutuhkan untuk mengatur suatu perusahaan agar suatu perusahaan tersebut organisasinya terstruktur atau tersusun dengan baik. Tanpa adanya manajemen dalam organisasi atau perusahaan dapat membuat organisasi atau perusahaan tersebut menjadi berantakan atau sulit mendapatkan keputusan dengan baik.

DAFTAR PUSTAKA
Buku ekonomi SMA/MA Kelas XII, karangan Yudhistira